Pernahkah kalian mengalami dimana suatu kondisi yang sangat terpuruk dan merasa tidak ada lagi yang bisa di perbuat?? dan merasa sudah tak ada jalan lain yang bisa di tempuh. dan merasa bahawa doa anda tidak dikabulkan lagi? lalu anda mengatakan bahwa tidak ada pertolongan dari tuhan?
memang sangat sulit untuk menerima kenyataan, dan itu juga yang pernah saya rasakan, sudah bekerja keras, berusaha semaksimal mungkin dan ternyata masih juga gagal, bermimpi indah, berdoa, masih saja belum terwujut, dan dan yang paling menyakitkan lagi semua sudah dipersiapkan sebaik mungkin, dan berdoa siang malam, dengan anggapan sudah tidak mungkin lagi untuk gagal, dan ternyata apa yang terjadi??? masih juga belum berhasil,,
saya rasa kalian semua juga pernah merasakan hal diatas? lalu dimana bentuk pertolongan Allah?
bukan kah Tuhan akan selalu monolong dan mengabulkan doa hambanya yang meminta dan berusaha? dimana semua itu?
sulit bagi kita untuk menerimanya, tapi inilah bentuk pertolongan Tuhan kepada kita, karna kita tidak kpernah tahu apa yang terjadi dikemudian hari.
sadarkah kalian bahwa kita sebagai manusia cenderung bersifat sombong dan sok tahu, memberikan kepastian yang belum tentu pasti melalui ucapanya, "bahwa kita akan kaya jika menabung", "kam akan sembuh jika minum obat" , "kamu akan selamat jika lewat sini".
yah itulah manusia yang saya katakan bersifat sombong, apa salahnya jika mengatakan InsyaAllah, karan tidak menutup kemungkinan bahwa tabungan bisa habis jika keperluan yang tidak diinginkan dan gak jadi kaya kan?? dan berapa banyak yang minum obat dan ternyata tidak sembuh? dan berapa banyak orang tersesat karena melewati jalan yang aman? tidak ada jaminan bukan?
tapi bukan berarti hal diatas tidak boleh dilakukan, semua itu memang sangat baik dan gak masalah dikerjakan, cuman kita sebagai manusia jangan mematok takdir Tuhan, karena Tuhan memiliki cara tersendiri untuk memberikan jalan keluar kepada hambanya yang memohon.
kita sebagai manusia terkadang sering menyalahkan Allah karena nasib kita kurang beruntung, (Kurang beruntung dalam anggapan kita). dan menganggap Tuhan tidak adil.
sebagai contoh, hidup kita sekarangn sedang dilanda kemiskinan, dan cobaan yang tidak punya uang, sudah bekerja keras tetap juga masih susah mendapatkan uang, dan kadang orang yang berpendidikan tinggi mengatakan percuma sekolah kalau ujung-ujungnya tetep miskin. hal ini siapa yang salah? Tuhankah atau kalian? bahkan anda mengatakan mengatakan bahwa jika kalian memiliki uang, maka kehidupan anda akan lebih baik, dan bisa membahagiaan keluara dan orang lain.
nah gimana coba?? pernah seperti itukah?
dan saya rasa banyak sekali yang demikian..
coba anda renungkan:
Jika seandainya Allah memberikan pilihan ujian yang akan kalian hadipi, dan anda bisa memilih, mana ujian yang akan kalian pilih:
1. Cobaan diberi penyakit menahun / Cacat diri
2. Cobaan di beri anak Cacat
3. Cobaan tidak di kasih keturunan
4. Cobaan selalu ditinggal orang yang dikasihi
5. Cobaan diberi kebodohan
6. Cobaan dijadikan gila
7. Cobaan kemiskinan
Hayo mana yang anda pilih???
saya yakin anda akan sadar dan kembali ke fitrah anda, yaitu dari awal tidak memiliki apa-apa..
yang namanya cobaan itu gak enak dan berat, justru dengan cobaan yang sekarang ini anda alami, merupakan bentuk pertolongan Allah karena sayangnya Allah kepada kalian yang memohon..
Sebagai ilustrasi nih...
anda sekarang belum punya uang, dan berharap punya uang untuk membeli motor bulan depan...
karena Tuhan sayang, maka tidak dikasih uang dan tidak bisa membeli motor di bulan depan...
tiba-tiba di bulan depan tersebut ada acara konvoi di kampung anda dan berhadia sangat besar dan mewah, yang kalian rasakan pasti sangat kecewa bukan?? dan menyalahkan Tuhan lagi, kenapa Tuhan tidak memberikan uang, jika dikasih uang pasti bisa membeli motor dan pasti bisa mengikuti konvoi berhadiah tersebut, dan pasti menang,,, Ingat...!!! itu dalam fikiran anda saja...
lalu tiba-tiba ada kejadian dikampung ketika melewati jembatan dan ternyata jembatan tersebut putus dan ambrol sehingga menewaska para peserta konvoi tersebut.. nah dari sisni anda akan sadar bukan, jika anda ikut apa yang akan terjadi pada anda???
Tanda tanya besar?? Masihkan kalian menyalahkan Tuhan???
Justru tuhan sedang menolong kalian dan menyelamatkan kalian dari kehancuran dimasa depan.
cerita ini hanya ilustrasi, dan makna dari cerita tersebut adalah:
kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi, dan jangan memprotes Tuhan karena belum mengizinkan untuk meraih apa yang anda usahakan.
cukup kerja keras saja, berdoa dan beriktiar, maka semua itu kita kembalikan kepada Sang Maha Pencipta...
Sampai disini, ayok kita sama-sama ber Istighfar, karena sudah banyak kesalahan yang telah kita lakukan, dan tidak pernah menyadari akan kesombongan yang ada dalam diri kita...
So... tetep semangat dan jangan lupa berdoa ya...
Wasalahmualaikum Warah matulahi Wabarakatuh...
memang sangat sulit untuk menerima kenyataan, dan itu juga yang pernah saya rasakan, sudah bekerja keras, berusaha semaksimal mungkin dan ternyata masih juga gagal, bermimpi indah, berdoa, masih saja belum terwujut, dan dan yang paling menyakitkan lagi semua sudah dipersiapkan sebaik mungkin, dan berdoa siang malam, dengan anggapan sudah tidak mungkin lagi untuk gagal, dan ternyata apa yang terjadi??? masih juga belum berhasil,,
saya rasa kalian semua juga pernah merasakan hal diatas? lalu dimana bentuk pertolongan Allah?
bukan kah Tuhan akan selalu monolong dan mengabulkan doa hambanya yang meminta dan berusaha? dimana semua itu?
sulit bagi kita untuk menerimanya, tapi inilah bentuk pertolongan Tuhan kepada kita, karna kita tidak kpernah tahu apa yang terjadi dikemudian hari.
sadarkah kalian bahwa kita sebagai manusia cenderung bersifat sombong dan sok tahu, memberikan kepastian yang belum tentu pasti melalui ucapanya, "bahwa kita akan kaya jika menabung", "kam akan sembuh jika minum obat" , "kamu akan selamat jika lewat sini".
yah itulah manusia yang saya katakan bersifat sombong, apa salahnya jika mengatakan InsyaAllah, karan tidak menutup kemungkinan bahwa tabungan bisa habis jika keperluan yang tidak diinginkan dan gak jadi kaya kan?? dan berapa banyak yang minum obat dan ternyata tidak sembuh? dan berapa banyak orang tersesat karena melewati jalan yang aman? tidak ada jaminan bukan?
tapi bukan berarti hal diatas tidak boleh dilakukan, semua itu memang sangat baik dan gak masalah dikerjakan, cuman kita sebagai manusia jangan mematok takdir Tuhan, karena Tuhan memiliki cara tersendiri untuk memberikan jalan keluar kepada hambanya yang memohon.
kita sebagai manusia terkadang sering menyalahkan Allah karena nasib kita kurang beruntung, (Kurang beruntung dalam anggapan kita). dan menganggap Tuhan tidak adil.
sebagai contoh, hidup kita sekarangn sedang dilanda kemiskinan, dan cobaan yang tidak punya uang, sudah bekerja keras tetap juga masih susah mendapatkan uang, dan kadang orang yang berpendidikan tinggi mengatakan percuma sekolah kalau ujung-ujungnya tetep miskin. hal ini siapa yang salah? Tuhankah atau kalian? bahkan anda mengatakan mengatakan bahwa jika kalian memiliki uang, maka kehidupan anda akan lebih baik, dan bisa membahagiaan keluara dan orang lain.
nah gimana coba?? pernah seperti itukah?
dan saya rasa banyak sekali yang demikian..
coba anda renungkan:
Jika seandainya Allah memberikan pilihan ujian yang akan kalian hadipi, dan anda bisa memilih, mana ujian yang akan kalian pilih:
1. Cobaan diberi penyakit menahun / Cacat diri
2. Cobaan di beri anak Cacat
3. Cobaan tidak di kasih keturunan
4. Cobaan selalu ditinggal orang yang dikasihi
5. Cobaan diberi kebodohan
6. Cobaan dijadikan gila
7. Cobaan kemiskinan
Hayo mana yang anda pilih???
saya yakin anda akan sadar dan kembali ke fitrah anda, yaitu dari awal tidak memiliki apa-apa..
yang namanya cobaan itu gak enak dan berat, justru dengan cobaan yang sekarang ini anda alami, merupakan bentuk pertolongan Allah karena sayangnya Allah kepada kalian yang memohon..
Sebagai ilustrasi nih...
anda sekarang belum punya uang, dan berharap punya uang untuk membeli motor bulan depan...
karena Tuhan sayang, maka tidak dikasih uang dan tidak bisa membeli motor di bulan depan...
tiba-tiba di bulan depan tersebut ada acara konvoi di kampung anda dan berhadia sangat besar dan mewah, yang kalian rasakan pasti sangat kecewa bukan?? dan menyalahkan Tuhan lagi, kenapa Tuhan tidak memberikan uang, jika dikasih uang pasti bisa membeli motor dan pasti bisa mengikuti konvoi berhadiah tersebut, dan pasti menang,,, Ingat...!!! itu dalam fikiran anda saja...
lalu tiba-tiba ada kejadian dikampung ketika melewati jembatan dan ternyata jembatan tersebut putus dan ambrol sehingga menewaska para peserta konvoi tersebut.. nah dari sisni anda akan sadar bukan, jika anda ikut apa yang akan terjadi pada anda???
Tanda tanya besar?? Masihkan kalian menyalahkan Tuhan???
Justru tuhan sedang menolong kalian dan menyelamatkan kalian dari kehancuran dimasa depan.
cerita ini hanya ilustrasi, dan makna dari cerita tersebut adalah:
kita tidak pernah tau apa yang akan terjadi, dan jangan memprotes Tuhan karena belum mengizinkan untuk meraih apa yang anda usahakan.
cukup kerja keras saja, berdoa dan beriktiar, maka semua itu kita kembalikan kepada Sang Maha Pencipta...
Sampai disini, ayok kita sama-sama ber Istighfar, karena sudah banyak kesalahan yang telah kita lakukan, dan tidak pernah menyadari akan kesombongan yang ada dalam diri kita...
So... tetep semangat dan jangan lupa berdoa ya...
Wasalahmualaikum Warah matulahi Wabarakatuh...
Semoga Anda Semua Sukses